Mazmur 139:1-6, 13-18; Yeremia 17:14-27; Matius 10:34-42
Selamat hari Sabtu.
Perbuatan Tuhan kepada manusia disyukuri dan dikagumi oleh pemazmur. Kebaikan yang Tuhan berikan bahkan sejak dari awal kehidupan, Mazmur 139:13-14 (TB) Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. Sampai ketika ia hidup di dunia (Mzm 139:1-6), kasih dan penyertaan-Nya selalu ada dalam hidup pemazmur. Karena itu dalam kesesakan, umat tetap memohon pertolongan Tuhan. Yeremia 17:14 (TB) Sembuhkanlah aku, ya TUHAN, maka aku akan sembuh; selamatkanlah aku, maka aku akan selamat, sebab Engkaulah kepujianku!
Dan oleh karena itu raja-raja Yehuda diminta menjaga kekudusan Sabat. Yeremia 17:21-22 (TB) Beginilah firman TUHAN: Berawas-awaslah demi nyawamu! Janganlah mengangkut barang-barang pada hari Sabat dan membawanya melalui pintu-pintu gerbang Yerusalem!
Janganlah membawa barang-barang dari rumahmu ke luar pada hari Sabat dan janganlah lakukan sesuatu pekerjaan, tetapi kuduskanlah hari Sabat seperti yang telah Kuperintahkan kepada nenek moyangmu. Jika dilakukan, semua baik adanya. Jika tidak, akan celaka (Yer. 17:23-27). Bersyukur sebagai orang beriman, setiap kita diberikan anugerah dari Tuhan. Pimpinan dan pertolongan-Nya menjadikan kita diselamatkan bukan oleh perbuatan namu oleh kasih karunia-Nya. Untuk itu orang beriman diingatkan: Matius 10:38-39 (TB) Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak layak bagi-Ku.
Barangsiapa mempertahankan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya. Kasihi Tuhan sepanjang jalan hidup kita, dan ikutlah Tuhan.
Doa:
Keluarga yang saling mendukung dalam suka dan duka.
![[Logo MITRA]](/img/logomitra.png)
